
Faktanya CCTV bisa digunakan tanpa koneksi internet.
CCTV Internet VS CCTV Tanpa Internet
CCTV yang menggunakan Intermet bisa memiliki akses streaming jarak jauh, jadi kalau kamu lagi di luar rumah dan mau ngecek keadaan rumah, kamu bisa cek kondisi rumah kamu lewat aplikasi kapanpun dan dimanapun. Selain akses streaming jarak jauh, kamu juga biasanya bisa mendapatkan notifikasi kalau ada penyusup masuk. Kamu juga akan mendapatkankan fitur pencadangan video.
Sedangkan CCTV Tanpa Internet kamu hanya bisa melakukan live streaming lokal lewat monitor yang sudah terhubung. Walaupun hanya bisa diakses secara lokal, kamu tidak perlu takut proses rekaman mati jika tidak ada internet, jadi lebih hemat biaya. Makanya CCTV jenis ini lebih banyak digunakan di kantor, gudang atau pabrik.
Kelebihan dan Kekurangan CCTV Tanpa Internet dan CCTV Dengan Internet
Opsi 1: Kamera CCTV Tanpa Internet
- Tidak bisa memantau jarak jauh
- Tidak mendapat notifikasi
- Dapat mencatat aktivitas di lokasi 24/7
Anda dapat menggunakan kamera cctv outdoor non-Wi-Fi yang dapat memberi Anda perekaman 24/7.
Opsi 2: Kamera CCTV Nirkabel
- Menggunakan konektivitas internet
- Dapat memantau jarak jauh
- Peringatan ketika adanya pergerakan
- Perlu adanya rekaman ditempat
Kamera CCTV semacam itu memberi Anda pengawasan 24/7 dan perekaman video tanpa internet. Kamera dan NVR otomatis terhubung melalui jaringan miliknya. Anda dapat menghubungkan NVR ke monitor untuk pemantauan 24 jam.
Opsi 3: Kamera IP dengan PoE Injector
Anda dapat menghubungkan kamera IP ke Power Over Ethernet (PoE) melalui kabel.

PoE menjalankan daya dan data secara bersamaan dan menawarkan perangkat pengawasan sederhana saat Anda tidak memiliki internet.
Opsi 4: Kamera Analog Dengan DVR
Jika Anda tidak memiliki kamera CCTV IP, Anda dapat menggunakan kamera CCTV analog. Jika Anda tidak memiliki koneksi internet, pasang kamera analog dengan DVR untuk merekam rekaman kamera